37 Santri Pesantren Modern Darul Ulum Cilacap menjadi Duta Dai Pekan Dakwah Ramadhan di Kabupaten Cilacap dan Banyumas

Sementara itu, Kiai Aly Syahbana, SE, MM berpesan kepada para santri yang akan menjadi duta dai atau Mubaligh Hijrah Ramadhan:

“Kalian adalah santri pilihan yang telah dipilih melalui seleksi yang begitu ketat untuk menjalanan tugas mulia ini. Ada 5 tugas penting yang harus kalian ingat, pertama jagalah nama baik Pesantren dengan selalu mengedepankan sopan santun dalam berucap dan bertingkah laku.

Bacaan Lainnya

Kedua, jadikan tempat tugas mulia kalian sebagai wadah menempa diri dan melatih kedewasaan dalam mengasah pikir, mengolah rasa, menyambung silaturrahmi dan melatih kesabaran dengan ketekunan, dan kehati-hatian.

Ketiga, tugas mulia ini adalah kawah yang akan menggodok kedewasaan kalian dalam berpikir dan bertindak, maka gunakan kesempatan tersebut dengan sebaik mungkin.

Keempat, terus berbuat baik dengan menampilkan wajah dan sikap santri yang peka terhadap dunia sekitarnya. Kelima, jangan mudah putus asa, tapi teruskan tunjukan contoh-contoh yang baik dalam berucap, dan bertindak sebagai perlambang santri teladan pembawa risalah Islam yang mulia”, ungkap Mudir MBS Darul Ulum Majenang Cilacap.

Pelapasan 37 santri MBS Darul Ulum Majenang yang menjadi duta dai dalam Program Pekan Dakwah yang akan bertindak sebagai mubaligh hijrah selama 15 hari, mulai 28 Maret-11 April 2023 tersebut dilakukan oleh Mudir, Kiai Aly Syahbana, SE, MM di halaman pesantren.

Hadir dalam acara pelepasan tersebut, Wadir Kema’hadan sekaligus Kepala MA (Ustadz Jasmadi, S.Pd.I), Wadir Tarbiyah (Ustadz Haryono, M.Pd), Kepala MTs (Ustadz Drs.Bambang Yuntono) dan seluruh dewan asatidz serta ratusan santri MBS Darul Ulum Majenang, Cilacap, terang Ustadz Haryono, M.Pd selaku Wadir Tarbiyah


Sumber : Tarqum Aziz

Pos terkait