Taiwan Expo Akan Kembali Hadir di Indonesia, Tampilkan Solusi Cerdas dan Ramah Lingkungan

{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":["local"],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{"addons":1,"transform":1},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":true,"containsFTESticker":false}

GAYABEKASI ID || JAKARTA — Taiwan International Trade Administration (TITA) dan Taiwan External Trade Development Council (TAITRA) akan kembali menyelenggarakan Taiwan Expo 2024 pada tanggal 16 hingga 18 Mei 2024 mendatang, bertempat di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat.

Dalam konferensi pers yang diselenggarakan hari ini, Deputy Executive Director TAITRA, Keven Cheng menyebutkan bahwa sebanyak 130 perusahaan terkemuka Taiwan siap memamerkan produk-produk inovatif dan berkualitas tinggi dengan tujuan menciptakan kerja sama yang lebih saling menguntungkan antara Indonesia dan Taiwan.

Bacaan Lainnya

Keven Cheng lantas menyoroti pesatnya perdagangan antara Indonesia dan Taiwan. Pada tahun 2023, Indonesia menduduki peringkat ke-13 mitra dagang terbesar Taiwan. Kecanggihan teknologi Taiwan melengkapi pasar Indonesia yang luas, sehingga menghadirkan banyak peluang untuk kolaborasi industri bilateral.

“Ini pertama kalinya kami datang ke Jakarta setelah pandemi, karena pasar Indonesia adalah pasar yang sangat besar dan perusahaan Taiwan ingin berkolaborasi dengan perusahaan Indonesia di sini. Kami berharap lebih banyak teman-teman industri atau orang-orang, yang datang ke pameran ini untuk memahami lebih banyak teknologi Taiwan dan melakukan pertukaran,” ujar Keven Cheng dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Shangri La Jakarta, (23 April 2024).

Lebih lanjut dia juga mengatakan, Indonesia memiliki beragam keunggulan seperti sumber daya manusia yang tinggi dan sumber daya alam yang melimpah. Wilayah Indonesia pun disebutnya telah menjadi pusat rantai nilai manufaktur dan produksi ASEAN dan akan memainkan peran penting di masa depan.

“Yang paling penting adalah kami berbagi informasi industri. Kami ingin berkolaborasi dengan perusahaan Indonesia. Di masa depan kami berharap dapat mencari dan mengembangkan produk baru bersama-sama, dan dapat menciptakan situasi yang saling menguntungkan. Bukan sekadar menjual, tapi karena ingin berkolaborasi dalam jangka panjang.,” ujarnya.

Acara konferensi pers tersebut juga turut dihadiri oleh sejumlah asosiasi di Indonesia antara lain seperti Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia (GAPMMI), Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI), serta Intelligent Transport System (ITS) Indonesia.

Pos terkait