Diduga Dikerjakan Oknum Anggota DPRD Pessel, Hasil Proyek Bronjong di Sutera Tampak Asal Jadi

GAYABEKASI.ID | PAINAN — Pengerjaan proyek bronjong penanganan sungai di Ampalu, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat tampak memprihatinkan. Proyek Pokir Anggota DPRD Provinsi ini, diduga merupakan hasil kerja dari oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari Fraksi Demokrat Hanafi Herman.

Selain secara jabatan melanggar aturan, hasil proyek yang diduga dikerjakan Hanafi Herman ini juga terkesan asal-asalan dan tidak sesuai dengan spek yang ada. Hasil asal-asalan ini, berdasarkan hasil investigasi dari Ketua Divisi Intelijen DPW GNP Tipikor Sumbar, Dedi Deded.

Bacaan Lainnya

Dedi Deded mengatakan, bahwa pengerjaan proyek yang digarap oleh oknum anggota DPRD Pessel Hanafi Herman tersebut cukup amburadul dan terkesan merugikan negara dan masyarakat.

“Dimana dari hasil investigasi kami pengerjaan proyek penanganan sungai di Ampalu, Kecamatan Sutera cukup parah dan tidak sesuai spek mulai dari bahan yang digunakan dan lainnya,”kata Deded

Tidak hanya itu, temuan di lapangan dan tidak seriusnya pengerjaan proyek penanganan sungai tersebut juga dikeluhkan oleh Wali Kampung setempat yaitu Iwan.

Dari pengakuan Iwan Wali Kampung Ampalu tersebut, pihaknya tidak tau berapa jumlah dan besaran anggaran untuk mengerjakan proyek itu. Sebab, selama dikerjakan pihak pemborong tidak pernah melakukan pemasangan plang proyek.

“Yang kami tahu dana pokir dari anggota dewan provinsi saja, yaitu pokir Imral Adenansi. Berapa lama pengerjaannya dan besaran anggarannya kami tidak tahu, tidak ada plang proyek dipasang. Ketika kami tanya kepada pemborong dilapangan dia mengaku anggota DPRD Pessel, dia yang mengerjakan dan dia mengutus dan mempercayakan pada pengawas di lapangan,”ucapnya.

Pos terkait