Sifat mahasiswa yang apatis akan membahayakan tatanan kehidupan yang akan mendatang. Melalui kegiatan DAD ini kami dari pimpinan cabang akan berupaya untuk merapatkan barisan Mahasiswa, sehingga peka terhadap permasalahan-permasalahan yang ada di sekitarnya. Tentu dengan tiga dasar Gerakan Mahasiswa yaitu Religius, intelektual dan Humanis. Ujar Nanda.
IMM, merupakan ujung tombak dakwah Muhammadiyah. Oleh karenanya kader IMM harus senantiasa mendalami dan menjiwai ghiroh dakwah Muhammadiyah, agar terwujud Pribadi muslim sejati, sesuai dengan akhlak Rasulullah.
Melalui DAD akan lahir kader-kader yang berjiwa Islami, intelektual dan Humanis untuk melangsungkan tugas mulia Muhammadiyah agar tegaknya ajaran Islam, untuk mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Kami sangat support DAD ini, Karena sudah sangat selaras dengan program Muhammadiyah pasca muktamar ke 48 di Solo tahun lalu. Diturunkan dalam salah satu program Muhammadiyah di Sumatera Barat yaitu, seribu Baitul Arqom. Ujar Yopi.
Kami sangat sedang dengan kegiatan yang dilakukan Muhammadiyah terkhusus IMM. Kegiatan yang sangat positif dan menunjang SDM yang ada di kota Payakumbuh. Apalagi Pengejawantahan Intelektual bagi mahasiswa merupakan Suatu yang telah lama kami cita-citakan di kota Payakumbuh.
Melalui program keja IMM harapan itu akan semakin lebar. Harapan besar ini sudah kami mulai dari beberapa tahun belakangan. Kami membayangkan Kampus-kampus yang ada di kota Payakumbuh Tumbuh Besar. Maka efek domino terhadap ekonomi, sosial, dan Budaya menjadikan Kota Payakumbuh lebih bernilai untuk jangka panjang. Tambahan dari H.YB. Dt. Parmato Alam.
