Berdasarkan Permendagri No.108 Tahun 2019 Tentang Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Catatan Sipil

“Dalam hal pelayanan melalui aplikasi SILETON dengan pelayanan di kantor pelayanan terpadu Belakang Balok Bukuttinggi serta di kantor Camat Kecamatan Ampek Angkek ada sedikit perbedaan diantaranya perbedaan :

1. Jika pelayanan melalui aplikasi SILETON di kantor-kantor walinagari khusus perekaman dan pencetakan KTP tidak bisa dilayani karena keterbatasan peralatan, penggantian KTP rusak serta hilang juga tidak bisa langsung siap, dikarenakan untuk proses pencetakan petugas nagari harus mengirim ke kantor pelayanan terdekat seperti ke kantor pelayanan terpadu Belakang Balok Bukuttinggi, atau ke kantor Camat Kecamatan Ampek Angkek, dan untuk administrasi lainnya bisa langsung siap jika semua persyaratan lengkap.

2. Jika pelayanan melalui kantor pelayanan terpadu Belakang Balok Bukuttinggi, atau di kantor Camat Kecamatan Ampek Angkek semuanya bisa langsung siap jika semua persyaratan lengkap, sama seperti di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) di Lubuk Basung,

“Dan semua jenis pelayanan TIDAK DI PUNGUT BIAYA, ALIAS GRATIS, baik yang melalui aplikasi SILETON maupun melalui kantor pelayanan terpadu Belakang Balok Bukuttinggi, kantor Camat Kecamatan Ampek Angkek maupun di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) di Lubuk Basung.

Pada kesempatan ini Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) kabupaten Agam, menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat kabupaten Agam, dalam pengurusan Akta Kependudukan seperti KK, Akte Kelahiran, Akta Kematian dll, agar mengurus langsung tidak melalui jasa para calo, guna menghindari pungutan liar (pungli), ungkapnya.


Sumber : Tim publikasi LSM Garnas.

Pos terkait