Kota Wisata Bukittinggi Terus Mencari Inovasi Untuk Menarik Pengunjung Wisata

GAYABEKASI.ID | BUKITTINGGI — Pedagang Kaki Lima (PKL) di seputaran Jam Gadang Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, mulai mengenakan seragam adat sebagai inovasi baru arahan pemerintah setempat untuk kemajuan wisata.

“Para PKL menggunakan pakaian adat demi memperbaiki layanan Bukittinggi dalam kepariwisataan untuk selalu memperbaiki diri demi kemajuan wisata,” kata Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar di Bukittinggi,

Selain PKL, ia meminta petugas Satpol-PP mengenakan penutup kepala dari seragam adat daerah. Khusus PKL di jalur pedistrian Jam Gadang, Pemkot menambahkan bantuan berupa gerobak mini dengan tampilan menarik yang dipergunakan pedagang berjualan.

“Kami berikan bekal nilai-nilai kebudayaan, PKL dengan tampilan baru pakaian adat dan petugas keamanan agar menjadi penarik pengunjung berwisata ke Bukittinggi,” katanya.

Ia mengatakan untuk pedagang pria akan memakai baju bewarna hitam Taluak Bulango (baju khas Minangkabau), celana batik dan pakai penutup kepala yang disebut Deta.

“Untuk pedagang yang perempuan memakai baju kurung atau gamis warna hitam, itu kami akan berikan, juga tanda pengenal resmi,” katanya.

Pos terkait