Kemudian Lanjut Profesor Adrianus meliala dalam rangka sehari-harinya kami diampuh oleh komisi awam yang mana bukan komisi Liturgi bukan komisi PSE tapi kami masuk dalam komisi kerasulan awam Lebih melihat ini ada satu bentuk Bagaimana awam awam Katolik kemudian ikut berkontribusi melalui seni budaya.
karena kami banyak memiliki kegiatan diantaranya webinar, Pelatihan serta kursus menjelang ujian dan menjadi acara puncaknya adalah pasparani yang sudah berlangsung di ambon yang selanjutnya di NTT
Berdirinya LP3KN tahun 2017 dengan SK Menteri Agama kemudian sejak dilantik pada bulan Februari 2018 oleh KWI dan LP3KN langsung bekerja untuk mempersiapkan pesparani pertama di Ambon 2018 jadi ilustrasinya begitu lahir langsung kerja keras untuk mempersiapkan pesta di tempa pengalaman ini hanya dengan kuasa Tuhan maka telah berlangsung baik serta meriah.
Nah itu yang kita bawa ulang tahun 2020, tapi pada tahun 2020 terhalang oleh covid-19 yang kemudian tahun 2023 akan dilakukan di Jakarta.
Sehingga ke depannya kalau tahun 2023 Acara syukuran dilaksanakan di jakarta LP3KN sudah sampai 5 tahun berdiri dan untungnya tidak adanya pecah diantara kami yang mana sebagai rangka mendukung strategi baru yaitu melalui kesenian, “tutup Adrianus.
