GAYABEKASI.ID | PURWAKARTA | Agenda rapat kerja Atau Rakerda yang di laksanakan hari ini Sabtu 26 maret 2022 di Hotel Grand Situ beralamat di jalan Seliwangi no 11 Purwakarta mengusung Tema Tranformasi dan Kolaborasi menuju kemenangan PKS Purwakarta 2024,
di mana agenda rakerda ini adalah hasil dari turunan Rakorwil dan Rakornas yang di laksanakan bulan lalu.
Dalam rilis Pres yang di laksanakan di tempat tersebut Ir. H. Arief Kurniawan,MM atau yang akrab di sebut H Akur, selaku ketua DPD Partai PKS Purwakarta
mengatakan apa yang kami sampai hari ini adalah program-program yang intinya adalah Kolaborasi dan tranfarmasi.
Kita sadar kemenangan-kemenangan PKS di tahun-tahun yang akan datang tidak
mungkin bisa tercapai tampa adanya kolaborasi, dengan pihak–pihak yang lain, lanjutnya kita di lahirkan di iklim Demokrasi, dalam kompetisi kita butuh kolaborasi dengan partai-partai lain dengan ketentuan satu visi untuk
membangun Purwakarta dan mensejahterakan Masyarakat. Dari partai politik manapun kami siap asal caranya jujur dan bekerja keras PKS pastinya siap untuk berkolaborasi.
Pada saat ini PKS di Purwakarta memiliki 5 kursi di DPRD, yang asalnya tidak mempunyai kursi , mungkin di Pemilu yang akan datang kita bisa melipat gandakan kursi tersebut dari 5 kursi menjadi 10 kursi bahkan sampai 11 kursi, dari 0 kursi aja
bisa 5, ini bukan tidak mungkin, tapi di butuh kan kerja jujur dan kerja keras, serta kerja cerdas. Ketika nanti PKS mendapatkan 20% Kursi di DPRD, kita akan siap maju menjadi kepala daerah,
masalah kita mau berkolaborasi sama partai manapun yang paling penting PKS sudah siap maju menjadi kepala daerah.
Hari ini partai PKS bukanlah partai besar di Purwakarta, kita sadar diri, makanya inti program kita adalah optimalisasi sumber daya, di mana kader-kader PKS mampu mentranfarmasi hasil dari Rakerda ini dengan mengoptimal kan semua sumberdaya yang ada di PKS itu sendiri.
Ketika di tanya wartawan, apakah di Agenda Rakerda ini sudah memunculkan nama untuk di calonkan menjadi Bupati atau wakil bupati,” H Akur menjawab, nama sudah ada tapi saat ini masih di
rahasiakan dulu, karena menungu hasil dari pileg dan hasil survei nama tersebut, dan tentunya nama tersebut harus dari kader PKS, dan kami membuka peluang apabila ada tokoh lain yang mempumyai krateria yang menurut penilain PKS sendiri itu layak.
Penulis : Syawaludin
