12 PAC-PDIP Purwakarta kirim MOSI Tidak Percaya Ke DPD/DPP-PDIP

GAYABEKASI.ID – PURWAKARTA-Surat yang bernomor 001/PAC-PDIP-Purwakarta/III/2024 sudah dilayangkan ke DPD dan DPP-PDIP Partai berlambang kepala banteng, dimana isinya adalah Mosi tidak percaya terhadap ketua DPC-PDI kab Purwakarta, bukan tidak beralasan ke 12 Ketua PAC ini merasa kecewa atas kepemimpinan Sutisna SH.MH dimana

alokasi biaya operasional dan honorium Saksi di 2693 TPS Per TPS nya semula di janjikan Rp 1 juta, tapi kenyataannya hanya Rp 600 aja, pada pemilu 14 pebruari 2024 yang lalu, hal ini yang menjadi dugaan para ketua-Pac tersebut sisanya Rp 400 ribu diselewengkan oleh sang ketua DPC.

Bacaan Lainnya

Selain hal mendasar itu masih banyak juga hal lain diantaranya Bantuan operational PAC atau BOP selama Sutisna menjabat ketua Dpc cuma 3 kali dikeluarkan dengan alasan tidak tersedianya uang kas di Dpc,

dan sampai saat ini belum pernah diadakannya evaluasi pembahasan tentang keuangan Dpc sesuai AD-ART partai no 87 ayat 2 serta tidak pernah adanya notulensi rapat pertahunnya.

Lebih miris lagi ketika masa kampanye berlangsung banyaknya spanduk dan baliho capres dan cawapres Ganjar – mahpud MD yang tidak terpasang padahal biaya pendistribusian dan pemasangannya sudah dianggarkan dari Dpd Dan Dpp

partai tersebut, berdasarkan pertimbangan ini belasan PAC-PDIP kab Purwakarta menganggap kepemimpinan Sutisna gagal dan menginginkan segera diadakannya MUSCABLUB untuk pergantian kepemimpinan DPC -PDIP DI Purwakarta.

Hal yang sama juga di sampaikan oleh ketua DPC REPDEM Purwakarta. Asep yadi rudiana SH ketika diwawancara awak media mengatakan” Partai ini akan menghadapi Pemilukada di tahun ini juga,

kalau masalah ini terus berlarut-larut ini akan jadi blunder dikemudian hari, dan ini harus secepatnya di selesaikan” sudah 70 % ketua PAC menandatangani Mosi tidak percaya atas kepemimpinan Sutisna,

hal ini jangan dianggap sepele karena akan berakibat patal dalam menghadapi Pilkada nanti ucap Pria yang sering disapa dengan sebutan Asep Bentar ini.
Permasalahan ini harus cepat ditindak lanjuti oleh pengurus di atas DPC dalam hal ini adalah DPD dan DPP partai tutupnya.


penulis : udin

Pos terkait