GAYABEKASI.ID || PESSEL — Bupati Pesisir Selatan. Rusma Yul Anwar dikabarkan tidak konsisten terkait dengan janjinya yang akan membayarkan upah pembangunan solar cell tahun anggaran 2022 silam. Pekerja rencanakan bakal menemui ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.
Sikap demikian dilakukan oleh para pekerja yang upahnya tidak dilunasi pembayarannya oleh Toni Mardianto alias Pak Lek yang notabene adik kandung dari Bupati Pesisir Selatan itu, seiriang dengan tidak konsistennya Rusma Yuk Anwar atas janji yang disampaikan melalui salah seorang kepercayaannya.
Dimana bakal melakukan pembayaran separuh dari upah pekerja yang belum dibayarakan yaitu sebanyak Rp 56 juta. Dan berjanji bakal menyelesaikan nya per desember 2023.
Akan tetapi, bukannya melakukan pembayaran, para pekerja yang mengharapkan upahnya dibayarkan itu tidak kunjung memperoleh kepastian hingga memasuki awal bulan desember 2023.
“terakhir kita memperoleh informasi pada 29/11 kemarin, bupati marah-marah ketika mediator mempertanyakan uang pembayaran sisa upah kami itu, “ucap salah seorang pekerja bernama Eri (56) warga Koto IX Tarusan. Senin 05/12, Di painan.
Hal itu menggambarkan tambahnya, bupati pesisir selatan inkonsisten atas janji yang disampaikannya.
