Babinsa Koramil 02/Pondok Gede Bersama Bhabinkamtibmas Lakukan Himbauan Harga Minyak Goreng Di Pasar-pasar Dan Toko Sembako Di Wilayahnya

GAYABEKASI.ID | Kodam Jaya, Kota Bekasi – Babinsa Koramil 02/Pondok Gede Kodim 0507/Bekasi Sertu. Bowo Cahyono bersama Bhabinkamtibmas Aiptu. Wasirun melakukan himbauan kepada para penjual minyak goreng, baik distributor dan pengecer, agar melakukan penyesuaian harga Minyak Goreng Curah sesuai dengan peraturan yang di keluarkan oleh pemerintah.

Kegiatan himbauan ini dilakukan di Pasar Atrium Pondok Gede, Kel. Jatiwaringin, Kec. Pondok Gede, Kota Bekasi, Senin (30/5/2022).

Bacaan Lainnya

Tidak hanya himbauan, Babinsa bersama Babinkantibmas dan Kepala Pasar, juga melakukan pengecekan ketersediaan dan harga jual, dalam rangka menjaga stabilitas harga di masa pandemi dan mencegah kelangkaan minyak goreng curah yang sangat diperlukan oleh warga masyarakat.

Adapun himbauan dilakukan dengan pemasangan Banner, yang mana dalam isinya menyampaikan kepada para pedagang dan pengecer minyak goreng curah, agar menjual sesuai dengan harga

yang telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Permendag RI No 11 Tahun 2022, dengan tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu sebesar Rp.14.000,-/Liter dan Rp.15.500,-/Kg.

Tidak hanya di Pasar Atrium Pondok Gede, kegiatan himbauan tersebut juga dilakukan oleh Babinsa Koramil 02/Pondok Gede bersama dengan Babinkantibmas dan para kepala ataupun para pengurus disejumlah pasar, diantaranya Pasar Bersih Jaticempaka, Pasar Kecapi Jatiwarna dan Pasar Kranggan Mas Jatisampurna.

Dalam rilis tertulisnya, Plh. Danramil 02/Pondok Gede Kapten Inf. Sutikno menyampaikan, atas dasar informasi dari Babinsa di lapangan, bahwa kegiatan himbauan kepada para penjual minyak

goreng curah tersebut di sambut baik oleh para penjual, namun para penjual juga menyampaikan bahwa dalam penyesuaian harga tersebut tidak bisa dilakukan

sekaligus, karena mereka masih menggunakan harga lama sesuai dengan modal yang telah di keluarkan.

“Mudah mudahan harga minyak goreng di pasar pasar dapat kembali normal, dengan demikian warga masyarakat tidak lagi terbebani dengan harga minyak goreng yang tinggi”,Ucap Kapten Inf. Sutikno. (Sumber Kodim 0507/Bekasi)


Pos terkait