Kompol Moh Faruk Rozi SH SIK MSI Serdik Sespimmen Angkatan 62 Aktif Memimpin Kegiatan Ibadah dan Menyampaikan Pesan2 Kamtibmas di Mesjid2 Yang Ada di wilayah DKI Jakarta

GAYABEKASI.ID | JAKARTA – Nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan aktif di Implementasikan Oleh salah satu peserta didik sespimmen angkatan 62 tahun anggaran 2022 Kompol Moh Faruk Rozi SH SIK MSI melalui kegiatan menjadi imam dan menjadi Khotib sholat jumat di beberapa mesjid yang ada diwilayah DKI Jakarta.

Kegiatan tersebut dilakukan oleh Faruk di sela-sela kegiatan IBL (ijin bermalam di luar) yang diberikan oleh lembaga Pendidikan Sespim Polri pada saat libur akhir pekan.

Bacaan Lainnya

Faruk sangat Antusias melaksanakan kegiatan tersebut karena selain sebagai sarana menyebarkan pengetahuan agama

Kegiatan yang dimaksud dapat juga dilaksanakan sebagai sarana mendekatkan diri dengan masyarakat dan juga wadah dalam menyampaikan pesan2 Kamtibmas sesuai dengan salah satu nilai-nilai yang terkandung dalam Tri Brata khususnya Brata Pertama yang berbunyi “Berbakti kepada nusa dan bangsa, dengen penuh ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa”.

Selain menyampaikan Himbauan-himbauan Kamtibmas, Faruk juga menyampaikan himbauan agar senantiasa mematuhi Prokes di masa Pandemi Covid 19, disamping itu seruan untuk memerangi Radikalisme dan Terorisme Rutin disampaikan di mesjid-mesjid yang dikunjungi.

Adapun beberapa kegiatan keagamaan di mesjid yang pernah Faruk lakukan antara lain : menjadi Imam dan Khotib Sholat Jumat di Mesjid Bahrul Huda’ Polsek Tambora yang berlokasi di kel Angke Kec Tambora Jakarta Barat, selain itu Faruk

juga pernah menjadi Imam Sholat Ashar di Mesjid Jami’ Al Mobarokah Kec Tambora Jakarta Barat dan yang terakhir Faruk menjadi Imam sholat Dzuhur di Mesjid Al Husna Aspol Pondok Karya dimana Faruk dan keluarga besarnya berdomisili di Aspol tersebut.

Faruk menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan tersebut akan terus dilaksanakan baik pada saat pendidikan maupun pada saat melaksanakan penugasan di kewilayahan karena kegiatan tersebut sesuai dengan salah satu Motto hidupnya yaitu “ilmu tampa agama buta, agama tampa ilmu lumpuh”.


Pos terkait