APH Babel Ditunggu Keberaniannya Menindak Karsono Pemilik THM Karoke Tetap Buka Meskipun Sudah Disegel

GAYABEKASI.ID, – BANGKA BARAT (Parittiga)  Tampaknya Pemilik tempat hiburan malam (THN) yang berlokasi di dusun komplek timah, Desa Puput terkesan menantang aparat penegak penegak hukum setempat, dan merasa kebal hukum.

Bacaan Lainnya

Pasalnya, Karsono (45) pemilik tempat hiburan malam karaoke tetap membuka usaha karoke, meskipun telah beberapa kali diperingati bahkan disegel oleh aparatur pemda Kabupaten Bangka Barat yakni oleh Satpol PP.

Padahal sangat jelas ditegaskan oleh pemerintah bahwa pada masa pandemi covid 19 ini, agar siapapun warga/masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes) guna untuk memutus mata rantai covid 19.

Lagi-lagi Karsono pemilik karaoke ini masih juga membandel bahkan tetap saja usaha tempat hiburan malam karokenya tetap dijalankannya, bahkan tidak menerapkan prokes covid 19.

Hal ini masyarakat setempat menganggap Karsono kebal hukum artinya tidak sanksi apapun terhadap dirinya, meskipun tidak mengindahkan aturan yang telah dianjurkan oleh pemerintah.

Selain itu, usaha tempat hiburan malam karoke miliknya sangat menganggu ketenangan dan kenyamanan masyarakat setempat saat istirahat malam, hal disebabkan terganggu kerasnya dentuman suara musik oleh tetangga/warga sekitarnya. Dan belum lagi suara raungan motor dan mobil terdengar keras saat pengunjung bubaran dibawah dipengaruhi minuman keras atau alkohol.

Sementara itu, Camat Parittiga Madirisa S.pd, saat di konfirmasi oleh jejaring media Pers Babel melalui telepon selularnya mengatakan, bahwa tempat itu sudah disegel dan tutup.

“Tempat karaoke itu sudah pernah di demo beberapa bulan yang lalu oleh masyarakat sekitar karena menolak keberadaan tempat itu dan meminta agar tempat itu ditutup, karena tidak sesuai penempatannya, sebab dekat dengan tempat ibadah, dekat dengan sekolah, dan juga diarea pemukiman warga, dan Bahkan atas keluhan dari masyarakat perumahan komplek tersebut pihak kecamatan parit tiga bekerja sama dengan dengan pihak desa Puput sudah melakukan upaya-upaya untuk menutup tempat hiburan tersebut.”tandasnya.

Pos terkait