Pemdes Citeko dan Para Dermawan Kecamatan Plered Santuni Anak Yatim-Piatu

GAYABEKASI.ID | PURWAKARTA-Bertempat di Aula Desa Citeko Pemdes adakan giat Berbagi dengan menyantuni anak-anak Yatim di tgl 10 Muharam 1445 H. Acara yang di hadiri oleh Majlis Ulama Indonesia (MUI) desa Citeko aparatur desa Citeko dan tokoh-tokoh Masyarakat serta
para Donatur mengapresiasi kegiatan ini.


Ketua MUI desa Citeko ustad Ahmad Sholihin didalam sambutanya mengatakan bahwa di tgl 10 Muharam banyak peristiwa-peristiwa penting terjadi, karena banyak ummat Islam tidak mengetahui, mungkin menurut saya para guru-guru atau pengajar kurang mensosialisasikan

Bacaan Lainnya

tentang banyak peristiwa penting di bulan Muharam, karena tidak diperhatikan tanggalnya bulanya Hijriyah karena bulan hijriyah atau penanggalannya tidak dipakai untuk nerima gaji, padahal di tgl 10 muharam kebanyakan peristiwa para nabi

selamat dari musibah salah satu peristiwa adalah selamatnya Nabi Isa dalam kejaran Fir’aun juga ditenggelamkan Firaun di bulan Hijriah ini serta mendaratnya kapal Nabi Nuh persis di tgl 10 Muharam ini.

Maka dikenal dengan Nama Assuro ucap Ahmad. Khusus buat anak-anak yatim untuk tetap bersabar belajar giat dan tetap semangat, karena ini perjuangan.

Ditempat yang sama Kepala Desa Citeko Riyan Abdillah,S.Kom kepada awak media Gayabekasi.id mengatakan’ kegiatan ini adalah kegiatan rutin Pemdes Citeko setiap tahunya, disamping acara menyantuni anak-anak yatim sekaligus kami melaksanakan pengajian rutin bulanan disini,dan syukuran Mushola

yang ada dilingkungan desa, alhamdulillah desa Citeko merealisasikan pembangunan Musholla untuk masyarakat Citeko dan tamu yang berkunjung ke desa Citeko, untuk kali ini kami menyantuni anak yatim sebanyak 63 orang, mulai seumuran 12 tahun kebawah,

untuk sumber pendananya ada beberapa donatur, dan sedekah dari para Dermawan, ada dari pihak Samsat, dari Bos Heru pengusaha keramik yang ada di desa Citeko,dari anggota DPRD dari partai gerindra Andri yani.

Harapan saya ke khususnya di desa Citeko masyarakat lebih peduli kepada anak-yatim ini khusunya dilingkungan terdekatnya yang ada anak yatim, untuk masa depannya juga bisa dibantu dan anak-anak ini bisa menjadi anak yang soleh dan sholeha, berguna bagi keluarga agama dan bangsa tutup kades.


Penulis : udin

Pos terkait