Personil Koramil 05 Ciputat Pantau Unras LSM Muba

GAYABEKASI.ID – Kodam Jaya, Tangerang – Anggota Koramil 05 Ciputat Kodim 0506/Tgr melakukan pengamanan Aksi Unjuk Rasa (AUR) oleh LSM Musyawarah Rakyat Banyak (MUBA )

di depan Kantor Walikota Tangsel Jalan Maruga Raya Kelurahan Serua Kecamatan Ciputat Kota Tangerang Selatan, Kamis (24/02/2022).

Bacaan Lainnya

Dalam tuntutan aksi tersebut meminta Pemkot Tangsel mencopot Ka Dinkes kota Tangsel apabila tidak bisa menyelesaikan masalah dugaan korupsi.

Dugaan korupsi diantaranya, penyelewengan Dana CSR dari swasta untuk penanganan Covid 19 di Tangsel.

Dugaan pemecahan paket untuk menghindari Tender. Dugaan rutinitas suap dari pihak ketiga dari tiap-tiap paket kegiatan. Dan Mendesak Walikota untuk segera bertindak terhadap pihak-pihak

yang terlibat pada tahun 2016 tersebut dan dugaan dugaan korupsi lainnya.Mendesak kepada Dinkes Tangsel untuk menciptakan

Clean Government pada pejabat yang terlibat pada permainan dugaan KKN diatas untuk segera mundur.

Dandim 0506/Tgr Kolonel Inf Puji Hartono melalui Danramil 05/Ciputat Kapten Inf Rahmat Santoso mengatakan, alat peraga

untuk aksi diantaranya, Bendera LSM MUBA, Spanduk / Beneer bertuliskan Lawan pejabat Korup tangsel.

“Untuk orasi di sampaikan oleh Roni Korlap/Aktivis MRB yang menyatakan, impian rakyat Tangsel untuk memiliki

birokrasi yang bersih dari korupsi telah dinodai oleh oknum-oknum di Dinas kesehatan dan pendidikan.dugaan kami, kedua dinas ini setiap tahunnya selalu

menganggarkan paket-paket kegiatan sesuai orderan dari luar, paket-paket tersebut bahkan diduga sudah diatur Serapi mungkin besaran Markup, siapa

yang akan mengerjakan, berapa penawaran di LPC bahkan sampai besaran komitmen Fee nya,” katanya.

Menurut narasumber aksi, para pejabat di Tangsel selalu diberikan target harus mampu mengadakan proyek dengan nilai besar agar bapak senang dan mau

mempertahankan peliharaannya.sering terjadi suatu proyek yang direncanakan, anggaran nya melambung tinggi dan tidak sesuai dengan kebutuhan Riilnya.

belum lagi soal bantuan Covid 19 dari swasta yang keterbukaan informasi penggunaannya sangat Kurang, berapa nilai keseluruhan nya, kemana peruntukan

nya, saudara Deden dan saudari Alin adalah orang yang paling pantas untuk dimintai pertanggungjawaban soal anggaran misterius ini.

“pemerintah adalah bagian dari negara , jika pemerintah dibawah kendali oknum luar yang konon katanya sedang berada

dalam penjara, maka pemerintah tersebut hanyalah perpanjangan tangan untuk mencuri uang rakyat. kami MURBA sebagai kaum bawah akan terus

menggelar aksi-aksi Demonstrasi seperti ini agar iklim pemerintah lebih bersih kedepannya,” tegasnya.(sumber kodim 0506/Tgr).

Pos terkait