Amphibi Raih Penghargaan Muri Kedua Dengan Lakukan Inovasi Penanaman Mangrove Yang Baik Di Lokasi Extreem

Sementara kepala seksi rehabilitasi hutan dan lahan (Kasi RHL) Bpdashl Wampu-Sei Ular Anton Sudarwo S.Hut mengapresiasi aksi penanaman Mangrove dengan metode bambu belah yang telah dilakukan lembaga Amphibi.

Tentunya dengan keberhasilan pola tanam menggunakan bambu belah tersebut bisa digunakan sebagai acuan untuk merehabilitasi hutan mangrove di Sumatera Utara maupun di seluruh indonesia, “tutur Anton.

Bacaan Lainnya

Sedangkan ketua umum Amphibi Agus Salim Tanjung So,Si mengatakan bahwa metode penanaman mangrove menggunakan metode bambu belah tersebut adalah salah satu ide yang telah disiapkan lembaganya.

Ada 3 pola tanam yang telah kami siapkan, “ucap Agus Salim Tanjung yang kerap dipanggil bang Tanjung. Pola pertama menggunakan bambu belah yang ditanam diarea pasang surut dari 100 meter hingga 500 meter dari bibir pantai menuju tengah laut.

Pos terkait