GAYABEKASI.ID | PESISIR SELATAN — Dari Survei Sosial Ekonomi (Susenas) Kabupaten Pesisir Selatan ( Painan) bertahan diurutan 3,
“LSM BPKP Sumbar Minta Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat Serius Atasi Persoalan Kemiskinan.
Hasil Survei Sosial Ekonomi (Susenas) 2022, secara persentase angka kemiskinan di Kabupaten Pesisir Selatan memiliki persentase kemiskinan sebesar 7,11%.
Angka tersebut sedikit menurun jika dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar 7,92% dikutip dari media Okfinanhe.
Namun, kendati demikian, persoalan Kemiskinan harus menjadi perhatian Pemkab Pessel, mulai dari sektor lapangan kerja, hingga bantuan stimulan pemerintah mem perhatikan sektor pertanian dan perikanan yang menjadi titik simpul Ekonomi masyarakat.
Hal itu, seperti disampaikan Ketua LSM
Badan Pemantau Kebijakan Publik (BPKP) Wilayah Sumbar, BJ Rahmat ada empat jenis kemiskinan ini, pertama kemiskinan yang kronis atau turun-temurun yang diantaranya daerah kritis sumber daya alam dan daerah terisolir.
Kemiskinan yang mengikuti pola siklus ekonomi secara keseluruhan, Kemiskinan musiman seperti sering dijumpai kasus-kasus nelayan dan petani tanaman pangan, Kemiskinan disebabkan bencana alam dan kebijakan pemerintah tak tepat sasaran.
