Diduga Mengalami Depresi seorang Pemuda Di Tanjung Gantung Diri

Kronologis kejadiannya dijelaskan oleh kapolsek adalah sebagai berikut pada hari Senin tanggal 13 September 2021 sekitar pukul 13.30 wita. Ibu korban Raseni pulang dari sungai kemudian melihat korban dalam keadaan gantung diri di rangka pelapon kamarnya dengan menggunakan kain berwarna cokelat, setelah itu orang tua korban berteriak minta tolong kepada keluarga.

Setelah itu korban di turunkan dari posisi tergantung dan langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Sektor Tanjung.
Menerut keterangan keluarga, korban gantung diri akibat depresi karena belum memiliki pekerjaan.

Bacaan Lainnya

Pihak keluarga sudah ikhlas meneirma kejadian tersebut sebagi musibah dan menolak untuk dilakukan Visum ataupun otopsi terhadap jenazah.
Rencananya jenazah akan di makamkan Pada Hari selasa 14 September 2021 sekitar pukul 11.00 Wita.

Korban disinyalir mengalami depresi berat terkait dengan tidak memiliki pekerjaan, pihak keluarga korban telah mengikhlaskan atas terjadinya peristiwa tersebut dan menerima sebagai musibah.

_______________________________

Humas Polda NTB

Pos terkait